Hai senja ! hari ini abang belajar lagi soal penting,
belajar lagi soal bagaimana menghargai orang yang penting dihadapan kita.
Senang rasanya bisa memperoleh kesempatan kedua dari semesta, bisa memperoleh
kesenangan bahkan kebahagiaan dari pembelajaran yang didapatkan. Bersama dengan
Toiman, pembelajaran itu datang sekali lagi ketika Toiman menciumi dengan
hangat tangan seorang pria muda dulunya yang sekarang tua di Samarinda.
Dulunya, tatkala berinteraksi dengan orang yang lebih tua dan
atau orang yang kuhormati dimana saja maka aku akan berusaha meyakinkan diriku
supaya segera menciuminya, menciumi tangannya maksudnya sebagai tanda bahwa aku
sangat-sangat menghargai kerja keras yang tak kenal pantang menyerah dalam
menghadapi kehidupan yang penuh dengan kegelisahan tentunya.
Oleh sebab itu, aku sangat bersyukur sekali ketika Toiman
yang memang gila datang-datangan itu menciumi punggung tangan orang tua
tersebut di depan mataku. Aku kembali belajar, poin penting dari cium tangan…. Aku
kembali belajar, betapa pentingnya penghargaan kepada orang yang lebih tua… dan
aku kembali belajar, untuk sekedar menulis kata-kata yang ala kadar di laman
latar blog ini.
Hai senja !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar